Sumber: antaranews.com
Pojok Kini – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan menerapkan program Berani Cerdas sebagai langkah strategis. Program ini bertujuan untuk memastikan setiap anak di wilayah tersebut memperoleh akses pendidikan yang layak dan merata.
Dalam pernyataannya di Palu pada Jumat (8/3), Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menegaskan bahwa pendidikan merupakan amanat negara yang telah diatur dalam Undang-Undang Dasar 1945. Oleh karena itu, pemerintah berkewajiban menjamin hak pendidikan bagi seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
Gubernur menjelaskan bahwa melalui program Berani Cerdas, sejumlah kebijakan telah disusun untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah Sulawesi Tengah. Salah satu fokus utama yang menjadi perhatian pemerintah daerah adalah menurunkan angka putus sekolah, yang hingga kini masih menjadi tantangan besar di berbagai daerah di provinsi tersebut.
Menurutnya, hubungan antara tingkat pendidikan dan tingkat kemiskinan di Sulawesi Tengah sangat erat. Ia mengungkapkan bahwa masih banyak anak-anak yang kesulitan melanjutkan pendidikan, terutama saat beralih dari jenjang SD ke SMP, serta dari SMP ke SMA. Masalah ini, menurut gubernur, harus segera diselesaikan agar generasi muda di Sulawesi Tengah memiliki kesempatan yang sama untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Selain kendala ekonomi, faktor geografis juga menjadi tantangan bagi para siswa di daerah terpencil. Masih ditemukan anak-anak yang harus menempuh perjalanan jauh untuk mencapai sekolah, bahkan ada yang terpaksa meninggalkan kampung halaman demi mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Menyikapi kondisi tersebut, pemerintah daerah menekankan pentingnya pemerataan akses pendidikan agar seluruh anak di Sulawesi Tengah dapat menempuh pendidikan tanpa hambatan.
Sebagai bagian dari upaya pemerataan pendidikan, pemerintah provinsi telah menjamin biaya pendidikan gratis bagi siswa tingkat SMA dan SMK. Selain itu, beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi juga tengah dipersiapkan bagi siswa berprestasi, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Langkah ini diharapkan dapat membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap dapat mengenyam pendidikan tinggi.
Gubernur juga mengingatkan para kepala sekolah agar tidak ragu menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi di lapangan. Menurutnya, transparansi dalam mengungkapkan kendala yang terjadi akan membantu pemerintah dalam mencari solusi terbaik untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sulawesi Tengah.
Jika regulasi tidak memungkinkan pembangunan sekolah baru di beberapa daerah, pemerintah akan mencari alternatif lain. Salah satu solusi yang ditawarkan adalah penyediaan transportasi bagi siswa yang tinggal di lokasi terpencil. Selain itu, kebijakan khusus juga akan dikaji guna mempermudah akses anak-anak ke sekolah tanpa mengorbankan hak mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Melalui program Berani Cerdas, pemerintah daerah berharap kualitas pendidikan di Sulawesi Tengah terus mengalami peningkatan. Dengan pendidikan yang lebih baik, diharapkan kesejahteraan masyarakat pun dapat meningkat seiring dengan bertambahnya sumber daya manusia yang berkualitas dan siap bersaing di berbagai sektor kehidupan.
